BANYUMAS - Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1444 Hijriah dan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI Ke 77 tahun, Forum Komunikasi Pemuda (FKP) RW 05 Warga Desa Banteran, Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas, Mengadakan kegiatan pengajian akbar di Lapangan Desa setempat. Dalam kegiatan tersebut sebagai penceramah yaitu Ust Ahmad Zaky Mirza dan Habib Haedar Alwi asegaf, Sabtu (27/08/2022).
Dalam sambutannya ketua Agus Sutoro, merasa bersyukur karena acara yang di selenggarakan dapat dilaksanakan atas kerja sama dari berbagai pihak terkait.
"Saya Mengucapkan terima kasih banyak kepada para donatur dan masyarakat Desa Banteran, Semua yang mendukung kegiatan ini, serta tidak menyangka kegiatan pengajiang yang diselenggarakan dapat semeriah ini", ungkapnya.
Baca juga:
Dini Hari, Melepas Teman Berhaji
|
Lanjutnya, Semoga Dengan kegiatan ini Kedepan hidup lebih baik lagi, acara ini berkat gotong - royong Forum Komunikasi Pemuda RW 05 Desa Banteran yang didukung warga masyarakat setempat.
"Bahwa pengajian akbar ini merupakan untuk memperingati Hari Tahun Baru Islam 1444 Hijriah dan sekaligus Menyambut HUT RI yang Ke 77 Tahun, " Tambahnya.
Pengajian menjadi salah satu wujud syukur umat muslim karena masih bertemu dengan mengadakan kegiatan yang positif. Adanya pengajian menjadi tanda bahwa perjuangan umat muslim di Desa Banteran diharapkan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan akan menjadi lebih baik. Hal tersebut diharapkan mampu memotivasi para umat muslim untuk terus memperbaiki diri menjadi pribadi yamg lebih baik.
Selain itu Momentum ini dapat jadikan untuk meningkatkan ukhuwah Islamiyyah, Insaniyah dan Wathoniyah, serta untuk bertholabul Ilmi, dan sebagai Sarana silahturahmi memupuk persaudaraan, menjalin silahturahmi antar umat islam.
Hal ini juga untuk lebih mengintrospeksi diri dan sadar akan perbuatan-perbuatan yang telah lakukan selama ini. Guna senantiasa memperbanyak berbuat amal yang baik, dengan menyantuni anak yatim dan lainya.
"Gunakan sisa umur kita untuk melakukan aktifitas-aktifitas yang sesuai dengan norma-norma agama, agar kita tidak menjadi orang yang bangkrut atau merugi akan tetapi menjadi insan yang beruntung. Semoga amal ibadah dan keikhlasan kita selalu tercatat menjadi pahala di sisi Allah SWT, " Pungkas Agus Sutoro ketua Panitia pengajian.
(N.Son/Rival)